Close Menu
    Facebook X (Twitter) Instagram
    • Home
    • Biography
    • Photo
    • Books CH
    • Video
    • Around The World
    Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest Vimeo
    Chappy HakimChappy Hakim
    Subscribe
    Chappy HakimChappy Hakim
    Home»Article»Sri Mulyani Tidak Mau (Lagi) Dipanggil Pansus!
    Article

    Sri Mulyani Tidak Mau (Lagi) Dipanggil Pansus!

    Chappy HakimBy Chappy Hakim01/19/2010Updated:03/13/2021No Comments2 Mins Read
    Share Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Reddit Telegram Email
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email
    Sri Mulyani
    Sri Mulyani

    Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengaku setelah keputusan penyelamatan Bank Century pada 20/21 November 2008, kalangan DPR tidak pernah mempertanyakan atau menyesalinya.

    Sri Mulyani menjelaskan, pada rapat pertamanya dengan Komisi XI DPR RI pada 3 Desember 2008, tidak pernah ada kecaman atau pertanyaan seputar keputusan Komite Stabilitas Sektor Keuangan (KSSK) untuk menyelamatkan Bank Century.

    “Justru Dewan banyak yang mengatakan pemerintah harus lebih memperhatikan dampak sistemik yang tidak hanya bermula dan berakhir di Bank Century. Beberapa dewan bahkan mengatakan perlunya penjaminan penuh,” ujar Sri Mulyani dalam rapat dengan Pansus Bank Century di Gedung DPR/MPR, Senayan, Jakarta, Rabu (13/1/2010).

    Itulah sepotong kutipan dari berita di media on line mengenai Pansus yang memeriksa Sri Mulyani.   Lebih jauh uraian berita itu juga menyebutkan sebagai berkut:

    Anggota Komisi XI DPR RI, lanjut Sri Mulyani, bahkan juga memberikan rekomendasi untuk melakukan langkah-langkah ekstra ordinary untuk penanganan kondisi krisis akibat terpaan krisis global.

    “Setahu saya, saya tidak pernah dipertanyakan atau penyesalan pengambilan keputusan. Keputusan penanganan krisis sesuai dengan situasi yang dihadapi dan kondisi Indonesia kini situasinya membaik apalagi dibandingkan dengan negara lain,” urainya.

    “Keputusan (penyelamatan Bank Century) itu bisa dibenarkan karena kita betul-betul ingin mencegah krisis,” imbuhnya.

    Ia juga menegaskan, di tengah situasi krisis finansial global, Presiden SBY ketika itu telah menetapkan sejumlah garis kebijakan kepada menteri keuangan.

    “Garis kebijakan itu, Indonesia tidak boleh jatuh ke krisis keuangan seperti 1997/98 sehingga berakibat RI harus masuk program IMF. Itu adalah garis kebijakan yang instruksinya jelas dari presiden,” tegas Sri Mulyani.

    Sayangnya penjelasan Sri Mulyani lebih jauh terkait garis kebijakan tersebut tidak bisa dilanjutkan karena dipotong oleh anggota pansus dari FPKB Anna Muawanah. Sri Mulyani sempat ngotot mau menjelaskan, tapi tidak diberi waktu lagi.   Tentu saja hal ini diperkirakan telah membuat Sri Mulyani kecewa berat.

    Kekecewaan tentang hal ini juga telah membuat Sri Mulyani tidak mau (lagi) di panggil “pansus”.   Wajar saja, karena orang namanya Sri Mulyani koq dipanggil “pansus”, pasti tidak mau !   Kalau mau memanggil ya panggil dengan namanya dong !

    Jakarta 19 Januari 2010

    Century Pansus Sri Mulyani
    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    Previous ArticleLeadership (4)
    Next Article Tulisan Bagus!
    Chappy Hakim

    Related Posts

    Article

    Mengapa Dunia Masih Memilih Demokrasi, Meski Tahu Risikonya?

    05/05/2025
    Article

    UFO: Misteri Yang Masih Menarik

    05/05/2025
    Article

    Hickam Air Force Base: Jejak Strategis Amerika di Pasifik Barat

    05/05/2025
    Add A Comment
    Leave A Reply

    This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

    Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest
    © 2025 Dunia Penerbangan Chappy Hakim. All Rights Reserved. Dev sg.

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.